Post Page Advertisement [Top]

Kenali dan Waspadai Bencana Alam


 A. Bencana yang Sulit Di Perkirakan

*Gempa Bumi

    Gempa Bumi yang terjadi di Indonesia dipengaruhi oleh aktivitas patahan lempeng tektonik. Meskipun sering terjadi gempa bumi termasuk bencana alam yang sulit diperkirakan.

    Ada beberapa tips yang dapat kita lakukan saat terjadi gempa bumi. kalau kita berada di dalam bangunan, tetaplah tenang dan carilah tempat yang paling aman dari reruntuhan. Bila memungkinkan, segeralah keluar dari gedung. Duduklah di tempat lapang yang jauh dari bangunan dan pepohonan tinggi.

    Nah, jika kita sedang berada di dalam mobil, mintalah berhenti, keluar, dan segera menjauh dari mobil. kalau kita sedang berada di pantai, segeralah menjauh dari pantai dan cari tempat yang tinggi untuk menghindari tsunami. Terakhir, jika kita berada di daerah pegunungan, hindari daerah yang rawan longsor.


*Gunung Meletus

    Letusan gunung berapi adalah bagian dari aktivitas vulkanik yang dikenal dengan istilah erupsi.

    Aktivitas gunung berapi hanya bisa diamati dari dalam perut gunung itu sendiri. Ketika gunung berapi meletus, akan muncul awan panas, lontaran bebatuan, dan hujan abu ringan hingga lebat.

    Nah, bila ada gunung meletus, sebaiknya kita masuk ke dalam rumah atau tempat yang aman. Jangan lupa, tutup semua jendela dan pintu, agar abu vulkanik tidak masuk. Perhatikan jika ada perintah darurat. pakailah masker atau penutup hidung, agar saluran pernapasan kita tidak terganggu.


*Petir

    Petir biasanya terjadi pada saat musim hujan. Saat musim hujan, keadaan udara mengandung kadar air yang lebih tinggi, Sehingga listrik lebih mudah mengalir.

    Nah, sebelum terdengar suara gemuruh di langit, biasanya ada kilatan cahaya yang menyambar permukaan bumi. Untuk menghindari sambaran petir, sebaiknya kita tidak berdiri di tanah yang lapang, apalagi sambil bermain gawai (gadget). Lalu, jangan berlindung dibawah pohon, karena kita bisa ikut tersambar.

    saat sedang berada di kolam renang, sebaiknya juga segera keluar, karena petir dapat mengalir melalui air. Kalau kita berada di luar ruangan, atur jarak kira-kira 3-5 meter dengan orang lain, agar terhindar dari lontaran energi listrik saat ada petir.


B. Bencana yang Dapat Diperkirakan

*Banjir

    Hujan yang turun terus-menerus dan berkurangnya daerah resapan air, membuat air hujan tidak dapat diserap oleh tanah. Akibatnya, air hujan langsung mengalir menuju sungai. Nah, inilah yang mengakibatkan air sungai meluap hingga ke daratan dan menimbulkan banjir.

    Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat banjir. Hindari berjalan pada genangan air yang mengalir deras. Jika terpaksa harus berjalan di genangan air, gunakan tongkat untuk meraba jalanan agar tidak tersandung atau terperosok lubang. Jangan menyentuh peralatan elektronik di tengah banjir untuk menghindari sengatan listrik (tersetrum).


*Badai

    Dengan melihat keadaan cuaca, kita bisa memperkirakan akan terjadinya badai. Angin badai bisa menumbangkan pohon dan merusak rumah.

    Nah, saat terjadi badai, simpan barang berharga di tempat aman. Segeralah berlindung di dalam rumah. Tutup rapat pintu dan jendela, matikan peralatan listrik dan gas. Jika kebetulan sedang berada di luar ruangan, berlindunglah di bebatuan besar sebagai penghalang angin.



*Tanah Longsor

 Tanah longsor termasuk bencana hidrometeorologi, artinya bencana ini di pengaruhi oleh faktor cuaca. Saat musim hujan, longsor sering terjadi. Apalagi di perbukitan yang gundul, tidak ada pepohonan sebagai penyangga tanah dan penyerap air.

    Oleh karena itu , bila hujan terus-menerus dan deras, sebaiknya kita tidak berada di perbukitan, tebing, atau dataran tinggi yang tanahnya gundul. 

Jika saat itu kita sedang berlibur di perbukitan, segeralah menjauh ke tempat yang aman.

Nah, saat musim hujan, kita memang harus lebih waspada terhadap berbagai bencana alam.


Sumber : Majalah Bobo Edisi 43, Tahun XLVI.


No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]